Amerika Terus Diguncang Aksi Teror Penembakan Massal, Kali Ini 9 Tewas di Tengah Festival Imlek - sepakbola.blog
Persis

Amerika Terus Diguncang Aksi Teror Penembakan Massal, Kali Ini 9 Tewas di Tengah Festival Imlek

CALIFORNIA|DutaIndonesia.com – Amerika Serikat terus dicengkeram oleh aksi teror brutal. Kali ini, polisi melaporkan sembilan orang tewas akibat penembakan di keramaian Festival Tahun Baru Imlek di Monterey Park, California, AS. Penembakan itu terjadi tadi malam.

“Detektif Pembunuhan Sheriff Kabupaten Los Angeles menanggapi untuk membantu Departemen Kepolisian Monterey Park dalam menyelidiki pembunuhan. Ada sembilan kematian,” kata aparat penegak hukum setempat, dikutip AFP, Minggu (22/1/2023).

Diketahui, sebagian besar warga di dekat lokasi kecelakaan adalah etnis Asia. Lokasi tepat penembakan massal itu sekitar delapan mil (13 kilometer) timur pusat kota Los Angeles.

Penembakan itu dilaporkan terjadi di ballroom, satu jam setelah perayaan Tahun Baru Imlek.

Warga lokal Wong Wei mengatakan kepada Los Angeles Times bahwa temannya berada di klub malam dan berada di kamar mandi saat penembakan terjadi.

Rekan-rekan Wei mengatakan mereka melihat seorang pria bersenjata dan tiga mayat, dua wanita dan seorang bos klub yang dicurigai.

AFP mengutip City News Service yang mengatakan ada korban tewas dan luka-luka dalam penembakan massal itu.

Penembakan juga sebelumnya terjadi di sebuah rumah di Goshen, California, AS pada Senin (17/1).

Enam orang tewas, termasuk bayi berusia enam bulan dan ibunya yang berusia 17 tahun.

Reuters melaporkan bahwa penembakan itu terjadi pada Senin pagi. Sheriff Tulare County Mike Boudreaux mengatakan serangan itu terjadi di 6800 Block of Harvest Road. Enam orang tewas dalam serangan itu.

“Kami juga percaya bahwa ini bukan tindakan kekerasan sembarangan. Kami percaya ini adalah serangan yang ditargetkan pada sebuah keluarga,” kata Boudreaux.

Boudreaux mengatakan dua orang ditemukan tewas di jalan dan orang ketiga ditembak dan dibunuh di ambang pintu kediamannya.

Tiga korban lain ditemukan di rumah tersebut, termasuk seorang pria yang masih hidup namun kemudian meninggal di rumah sakit, lapor The Guardian.

Boudreaux mengatakan para detektif masih mencari setidaknya dua tersangka. Pihak berwenang percaya penembakan itu terkait dengan geng di daerah tersebut. (det/cnni)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button
//