TRIBUN-BALI.COM – Pekan ini, sepak bola Indonesia diwarnai dengan tiga episode lempar.
Persis Solo dan Arema FC menjadi korban kecelakaan peluncuran tersebut.
Bus Persis Solo usai pulang kampung dilempar oknum pendukung Persita Tangerang, Sabtu (28/1/2023).
Sementara Singo Edan mengalami nasib yang lebih memprihatinkan.
Baca Juga: Ikuti Jejak Persib Bandung, Persita Tangerang Sanksi Suporter Luncurkan Bus Persis Solo
Bus Arema FC terlempar dalam perjalanan pulang usai bertandang ke PSS Sleman, Kamis (25/1/2023) dan Markas Singo Edan Kota Malang dirusak massa, Minggu (29/1/2023).
Kecelakaan bus Persis Solo
Bus Persis Solo mengalami kecelakaan pelemparan saat hendak berangkat dari Stadion Indomilk Arena usai pertandingan melawan Persita Tangerang, Sabtu (28/1/2023).
Melalui pantauan, pelaku peluncuran tersebut adalah oknum suporter Persita Tangerang.
Peristiwa itu terjadi pada pukul 18.17 WIB di kawasan Kelapa Dua pintu tol Panunggang.
Kaca bus rusak parah dan seorang petugas mengalami luka ringan.
Erwin Widianto selaku Manajer Persis Solo akan mengawal proses ini melalui jalur hukum.
Baca juga: 22 Pemain Persib Bandung Berangkat ke Semarang, Pemain Baru Masuk, Pemain Ini Absen
“Kejadian ini sudah ditangani pihak berwajib yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Polres Tangsel langsung bergerak mengusut kejadian hari ini,” kata Erwin melalui laman resmi Persis Solo.
Sementara itu, tim tuan rumah Persita Tangerang juga menyayangkan kejadian tersebut.
Manajemen Persita Tangerang juga ikut mengawasi kasus pelemparan bus Persis Solo ke polisi.
Source: news.google.com
