Ibunda Dewi Persik Hati Batu, Malah Dihina Putranya yang Sujud di Kakinya: Netizen Sebut Tuhan Juga Maha Penyayang - sepakbola.blog
Persik

Ibunda Dewi Persik Hati Batu, Malah Dihina Putranya yang Sujud di Kakinya: Netizen Sebut Tuhan Juga Maha Penyayang

SuaraTasikmalaya.idWinarsih meminta maaf dengan sia-sia kepada Dewi Persik dan keluarganya, dia mengakui semua yang dituduhkan kepada Dewi Persik hanyalah bualan dan fitnah belaka.

Namun, Sri Muna, ibunda Dewi Perssik, tak mau beranjak meski Winarsih membungkukkan kakinya.

Tak tersentuh Sri Muna, emosinya berkobar melihat sujud Winarsih yang dinilainya terlalu berlebihan.

Lagi-lagi dengan haru dan sedikit memaksa ibu Dewi Perssik menyenggol Winarsih berdiri.

Sementara itu, Dewi Perssik hanya bisa menangis melihat sang ibunda tercinta yang terlihat begitu emosional saat menghadapi musuh-musuhnya.
Masih dalam tangisnya, artis yang akrab disapa DP itu kemudian mencoba menenangkan ibunya yang masih terlihat diliputi haru.

Baca Juga: Susahnya Permintaan Pekerjaan Nagita Slavina untuk Wali Cipung Rayyanza, Sus Rini: Saya Harus Atur Waktu

Dihadapan DP dan Sri Muna, Winarsih mengatakan perkataannya yang menghina DP tidak benar yaitu fitnah.

“Saya tidak akan melakukannya lagi dan saya akan menyesali semua yang telah dilakukan,” kata Winarsih.

Dengan ekspresi penuh haru, Sri Muna mengkritisi fitnah Winarsih terhadap putra kesayangannya itu.

Dia meminta Winarsih untuk membersihkan hatinya, agar tidak mengulangi hal yang sama dan tidak mengutuk siapa pun di kemudian hari.

“Inilah ajaran semua agama bahwa fitnah lebih kejam dari pembunuhan. Yang penting hati bersih terhadap Allah sehingga tidak ada fitnah lagi,” pungkas Sri Muna.

Baca juga: Emil Dardak menilai gaya kepemimpinan Ganjar sebagai angin segar bagi dunia politik Indonesia

Polisi upayakan keadilan restoratif untuk mengusut kasus penghinaan Dewi Perssik

Sementara itu, polisi masih mencari solusi restorative justice terkait dugaan penghinaan terhadap Dewi Perssik.

Diketahui, dalam kasus ini penyidik ​​Polres Metro Jakarta Selatan telah menetapkan tersangka yakni seorang wanita berinisial W.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy mengatakan pihaknya masih berpedoman pada Surat Edaran Kapolres Nomor SE/2/II/2021 dalam menangani kasus ini.

“Penyidik ​​tetap berprinsip bahwa sanksi pidana merupakan upaya terakhir dalam penanganan kasus ini, pendekatan restorative justice tetap menjadi garda terdepan penyelesaian kasus saudara DP,” kata Irwandhy dalam keterangannya, Rabu (30/11).

Irwandhy mengatakan, W masih berstatus tersangka dalam kasus ini. W juga diperiksa sebagai tersangka.

“Namun, kami tetap memberikan ruang bagi para pihak untuk melakukan mediasi,” ujarnya.

Dia berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial.

“Masalah ini menjadi perhatian dan pelajaran bagi kita semua untuk lebih cerdas dan berhati-hati dalam berinteraksi di ruang digital,” ujarnya.

Mediasi antara Dewi Perssik dan tersangka W diketahui telah dilakukan pada Selasa (29/11), namun mediasi tersebut belum membuahkan hasil. Hati Sri Muna membatu.

“Masing-masing pihak sudah bertemu, baik Ibu Dewi Perssik maupun pihak pelapor sudah bertemu bersama. Tapi disini masih belum ada kesepakatan,” kata kuasa hukum Dewi Perssik, Sandy Arifin kepada wartawan.

Mediasi Dewi Perssik dengan kasus dugaan pencemaran nama baik masih buntu
Sandy menyebut kelanjutan mediasi ini masih menunggu keputusan dari ibunda Dewi Perssik. Menurutnya, sang ibu akan terlebih dahulu membicarakan masalah tersebut dengan keluarga.

“Kami tunggu ya, karena seperti sebelumnya, ibunda Bu Depe mengatakan ingin sholat Istikharah dan juga ingin berbincang dengan keluarga besarnya, baik di Jakarta maupun di luar kota,” ujarnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button