Bandung –
Stadion Siliwangi menjadi saksi bisu sejarah panjang sepak bola di kota Bandung. Berbagai momen terjadi di stadion yang terletak di Jalan Lombok itu.
Banyak legenda sepak bola Indonesia juga lahir di sini. Sejumlah pemain berkelas juga mencoba bermain di Stadion Siliwangi. Salah satu yang paling berkesan adalah saat Ruud Gullit menginjakkan kaki dan bermain.
Menurut buku otobiografi Mashudi berjudul Menuntun Sepanjang Masa, Stadion Siliwangi diresmikan pada 20 Mei 1954, bertepatan dengan usia windu divisi Siliwangi. Sejak saat itu, Stadion Siliwangi sendiri dijadikan sebagai kandang klub Persib Bandung.
“Ya, dari awal (Persib kandang), turnamen segitiga perdana digelar bersama Persib, Persija, dan PSIM Yogyakarta. Persib menang,” kata aktivis Komunitas Bandung Aleut Ariyono Wahyu Widjajadi belum lama ini, kepada detikJabar.
“Dari awal Persib menjadikan stadion ini sebagai tempat bertanding. Kemudian Siliwangi juga menyelenggarakan turnamen sepak bola yang digelar setiap tahun dengan mengundang klub-klub dari luar Bandung,” ujarnya.
 Legenda sepak bola Belanda Ruud Gullit. (Foto: Robbie Jay Barratt – AMA/Getty Images) Foto: Getty Images/Robbie Jay Barratt – AMA |
Ratusan bahkan ribuan pertandingan telah dimainkan Persib di stadion Siliwangi, termasuk melawan klub asing. Dari sekian banyak klub yang datang, laga melawan PSV Eindhoven adalah yang akan selalu dikenang.
Raksasa Belanda itu berkunjung ke Indonesia pada 1987. PSV melakoni laga persahabatan melawan Persib di Stadion Siliwangi pada 11 Juni 1987. Saat itu, salah satu pemain PSV yang datang adalah Ruud Gullit.
“Yang paling terkenal (melawan) PSV Eindhoven di era 1980-an adalah Ruud Gullit yang juga bermain di Siliwangi,” kata pria yang akrab disapa Alex itu.
Source: news.google.com
