Kalah dari Persib, Persebaya kecewa dengan penampilan wasit - sepakbola.blog
Liga Indonesia

Kalah dari Persib, Persebaya kecewa dengan penampilan wasit

JawaPos.com-Para pemain Persebaya Surabaya langsung masuk ke tengah lapangan sesaat setelah peluit dibunyikan wasit. Mereka mendatangi wasit, Armyn Dwi Suryathin, untuk mengadu.

Mereka kecewa. Pasalnya, peluit panjang dibunyikan saat Persebaya menyerang. Namun, tidak ada protes yang berlebihan. Sesaat kemudian, seluruh perlengkapan pertandingan langsung diamankan petugas.

Ini adalah salah satu dari banyak kekecewaan yang dialami GreenForce pada pertandingan melawan Persib Bandung kemarin sore. Kekecewaan lainnya diungkapkan pelatih Aji Santoso.

Maafkan aku Aji belakang tengah Pemain asing Persisb Nick Kuipers yang baru mendapat kartu kuning saat melanggar Silvio Junior. Memang, Silvio menghadapi kiper Teja Paku Alam satu lawan satu.

“Sebenarnya saya tidak mau mengomentari wasit. Saya tidak ingin mengatakan bahwa saya kalah dari wasit. Namun, seharusnya Kuipers mendapat kartu merah saat melanggar Junior dalam posisi satu lawan satu dengan kiper Persib. Wasit hanya memberikan kartu kuning. Maafkan saya,” kata mantan pelatih Persela Lamongan itu usai pertandingan di Stadion Jatidiri, Semarang.

Meski kecewa, Aji tetap mengakui kekalahan 1-2 timnya dari Maung Bandung. Pada pertandingan kemarin, Persebaya memimpin pada menit ke-44 melalui Leo Lelis.

Sayang, GreenForce dia tidak bisa mempertahankan keunggulan. Maung Bandung kembali berkat gol dari Ciro Alves (65′) dan David da Silva (75′).

“Pertandingan imbang. Sayangnya, kami tidak bisa mempertahankan kemenangan. Ada masalah di belakang kami. Terutama pada gol kedua Persib. Tidak ada penutup,” ujar mantan pelatih PSIM Jogjakarta itu.

Setelah ini, Aji akan khawatir memperbaiki garis bawah. Pasalnya, hingga pekan ke-13 Liga 1, gawang Persebaya sudah kebobolan 18 gol. Selain lini belakang, eks pelatih Timnas Indonesia U-23 ini akan mengasah daya serangnya.

Lho, di dua pertandingan Liga 1 Anda bermain dengan sistem gelembung, hanya Leo Lelis yang bisa mencetak gol. Memang itu belakang tengah.

“Sepak bola memang seperti itu. Bek, bahkan penjaga gawang, jika bisa mencetak gol Tidak Ada masalah. Tapi, tentunya kami juga akan mengoreksi baris pertama. Masih akan kami tingkatkan lagi agar bisa lebih baik lagi,” jelas Aji.

Di sisi lain, pelatih Persib Bandung Luis Milla Aspas mengaku sangat sulit mengimbangi Persebaya. Menurut Milla, Persebaya bermain bagus. Terutama di babak pertama.

“Saya tahu Persebaya selalu menempatkan pemainnya di tengah. Bek kami tidak siap mengantisipasi bola dari kotak Persebaya. Situasi itu memaksa saya mengubah strategi di babak kedua. Saya senang bisa ada beberapa perubahan dalam pertandingan tersebut” ujar pelatih asal Spanyol tersebut.

Source: www.jawapos.com

Related Articles

Back to top button
//