Kate Middleton menonton bola basket dengan jaket Chanel seharga puluhan juta! Diakui karena insiden rasisme staf kerajaan - sepakbola.blog
Persis

Kate Middleton menonton bola basket dengan jaket Chanel seharga puluhan juta! Diakui karena insiden rasisme staf kerajaan

Tak hanya acara formal, agenda kunjungan Pangeran William dan Kate Middleton ke Boston, AS juga diisi dengan kegiatan menonton pertandingan basket. Pangeran dan Putri Wales menghadiri pertandingan NBA antara Boston Celtics dan Miami Heat pada 30 November 2022.

Meski acara terbilang santai, Kate Middleton tetap tampil formal mengenakan jaket biru dari koleksi vintage Chanel dengan celana panjang hitam.





BOSTON, MA - 30 NOVEMBER: Pangeran William, Pangeran Wales dan Catherine, Putri Wales, tengah, menonton pertandingan bola basket NBA antara Boston Celtics dan Miami Heat selama kuartal pertama di TD Garden pada 30 November 2022 di Boston , Massachusetts.  CATATAN UNTUK PENGGUNA: Anda secara tegas mengakui dan menyetujui bahwa dengan mengunduh dan/atau menggunakan foto ini, Anda menyetujui syarat dan ketentuan Perjanjian Lisensi Getty Images.  (Foto oleh Winslow Townson/Getty Images)BOSTON, MA – 30 NOVEMBER: Pangeran William, Pangeran Wales dan Catherine, Putri Wales, tengah, menonton pertandingan bola basket NBA antara Boston Celtics dan Miami Heat selama kuartal pertama di TD Garden pada 30 November 2022 di Boston , Massachusetts. CATATAN UNTUK PENGGUNA: Anda secara tegas mengakui dan menyetujui bahwa dengan mengunduh dan/atau menggunakan foto ini, Anda menyetujui syarat dan ketentuan Perjanjian Lisensi Getty Images. (Foto oleh Winslow Townson/Getty Images)/ Foto: Getty Images

Ini adalah kedua kalinya dia memakai jaket. Sebelumnya, Kate mengenakan jaket stylish tersebut saat menghadiri acara amal Coach Core di London, pada 13 Oktober 2022. Gayanya terlihat sama persis.

Meski merupakan koleksi vintage dari tahun 1995, harganya tetap fantastis. Di situs Farfetch, jaket tersebut dijual seharga USD 6268 atau sekitar Rp. 96 juta dan sekarang sudah terjual habis.





LONDON, INGGRIS - 13 OKTOBER: Catherine, Princess of Wales menghadiri Perayaan Ulang Tahun ke-10 Coach Core di The Copper Box Arena pada 13 Oktober 2022 di London, Inggris.  (Foto oleh Karwai Tang/WireImage)LONDON, INGGRIS – 13 OKTOBER: Catherine, Princess of Wales menghadiri Perayaan Ulang Tahun ke-10 Coach Core di The Copper Box Arena pada 13 Oktober 2022 di London, Inggris. (Foto oleh Karwai Tang/WireImage)/ Foto: WireImage/Karwai Tang

Sebenarnya menonton pertandingan basket saat ia sedang tur di Amerika Serikat, sudah pernah dilakukan oleh Pangeran William dan juga Kate Middleton. Yakni pada tur mereka di tahun 2014.





NEW YORK, NY - DESEMBER 08: Pangeran William, Duke of Cambridge dan Catherine, Duchess of Cambridge menghadiri Cleveland Cavaliers vs.  Pertandingan Brooklyn Nets di Barclays Center pada 8 Desember 2014 di wilayah Brooklyn di New York City.  (Foto oleh James Devaney/WireImage)NEW YORK, NY – DESEMBER 08: Pangeran William, Duke of Cambridge dan Catherine, Duchess of Cambridge menghadiri Cleveland Cavaliers vs. Pertandingan Brooklyn Nets di Barclays Center pada 8 Desember 2014 di wilayah Brooklyn di New York City. (Foto oleh James Devaney/WireImage)/ Foto: WireImage/James Devaney

Saat itu Kate sedang mengandung anak keduanya. Dari segi gaya, sedikit berbeda dengan yang terlihat sekarang. Kate memilih mantel klasik Tory Burch dengan jeans.

Saya dipuji

Kehadiran Pangeran William dan Kate Middleton tidak selalu disambut dengan antusias oleh masyarakat Boston.

The Daily Mail melaporkan bahwa saat wajah Pangeran William dan Kate Middleton muncul di layar televisi besar, ada tepuk tangan dan “ejekan” dari penonton.

Aksi tersebut nampaknya dipengaruhi oleh tindakan rasisme yang dilakukan oleh salah satu staf kerajaan Inggris, yakni Lady Susan Hussey yang juga merupakan ibu baptis Pangeran William.





Lady Susan Hussey (Lady-in-waiting to Queen Elizabeth II) mengawal Ratu Elizabeth II ke kebaktian Minggu di St Peter's Church di Wolferton, dekat Sandringham House, 19 Januari 2014 di Norwich, Inggris.  (Foto oleh Max Mumby/Indigo/Getty Images)Lady Susan Hussey (Lady-in-waiting to Queen Elizabeth II) mengawal Ratu Elizabeth II ke kebaktian Minggu di St Peter’s Church di Wolferton, dekat Sandringham House, 19 Januari 2014 di Norwich, Inggris. (Foto oleh Max Mumby/Indigo/Getty Images)/Foto: Getty Images/Max Mumby/Indigo

Dilansir BBC, Ngozi Fulani, pendiri lembaga amal Sistah Space, mengaku berulang kali ditanyai Lady Susan Hussey soal asal-usulnya saat menghadiri acara di Istana Buckingham pada Selasa 29/11/2022 waktu setempat.

Fulani mengatakan bahwa ketika dia mengaku lahir di Inggris, Susan Hussey bertanya kepadanya “Dari mana asalmu?”, “Dari mana orangmu berasal?” dan “Kapan kamu pertama kali di sini?”

Pertanyaan yang diajukan oleh Susan Hussey dianggap rasis. Lady Susan Hussey sendiri mengundurkan diri dari staf kerajaan.

Klik ke halaman berikutnya untuk membaca pernyataan dari perwakilan Pangeran William.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button