Masuk gedung lama, data stadion Brawijaya tidak terkumpul - sepakbola.blog
Persik

Masuk gedung lama, data stadion Brawijaya tidak terkumpul

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Pemerintah Kota Kediri dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DUPPR) terus melakukan pendataan terkait stadion Brawijaya yang menjadi markas klub Liga 1 Persik Kediri.

Menurut Ketua DPUPR Kota Kediri, Endang Kartika Sari, data ini tersebar di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kota Kediri, seperti DLHKP, PUPR dan Aset. Divisi.

“Kami kumpulkan. Sementara datanya ada sekitar sepuluh, mulai dari sertifikat hingga daya dukung tanah. Tapi intinya terutama menyangkut aspek konstruksi dan teknis stadion,” kata Kepala Dinas PUPR, Endang Kartika Sari beberapa waktu lalu. yang lalu.

Menurutnya, tim Kementerian PUPR tidak hanya berkoordinasi dengan Dinas PUPR, tetapi juga dengan Bappeda, serta Bidang Aset. Salah satu data yang dikumpulkan adalah IMB.

Menurut Endang, karena Stadion Brawijaya merupakan bangunan tua, maka pendataan lama agak terbatas.

“Kita diminta dulu untuk memberikan data yang cukup. Selanjutnya, setelah data terkumpul, kita akan serahkan ke Dinas Prasarana Permukiman Provinsi Jawa Timur, kemudian dinas akan melakukan kajian atau evaluasi,” tambahnya.

Seperti diketahui, pasca tragedi Kanjuruhan Malang, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia melakukan evaluasi terhadap beberapa stadion di Indonesia, khususnya stadion yang biasa menggelar pertandingan Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.

Penilaian kelayakan stadion juga dilakukan di Stadion Brawijaya, Kota Kediri. Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kota Kediri (Disbudparpora) Zachrie Ahmad mengatakan, tim dari Kementerian PUPR berkunjung ke Stadion Brawijaya, Kamis (27/10/2022).

Ada beberapa titik yang dilihat tim Kementerian PUPR mulai dari tribun penonton, pintu stadion meliputi pengukuran lebar pintu, akses keluar masuk stadion, letak toilet, letak ruang ganti, serta ruang tunggu sebelum pertandingan. Cocok untuk pertandingan sepak bola atau olahraga lainnya.

Disbudparpora Kota Kediri sendiri berperan sebagai pendamping dalam kegiatan tersebut.

“Melihat situasi dan kondisi di lapangan, bagaimana kondisi stadion. Tim Kementerian PUPR sedang mencari data sejauh mana kondisi Stadion Brawijaya Kota Kediri,” kata Kepala Disbudparpora Zachrie Ahmad, Rabu (02/02). /11/2022).

Poin-poin yang dipertimbangkan pada gilirannya berkisar pada struktur dan infrastruktur pendukung stadion. Tim Kementerian PUPR sendiri, menurut Zachrie, belum menyimpulkan: “Tim PUPR masih melakukan inventarisasi kondisi stadion Jatim,” tambahnya.

Selain di stadion Brawijaya, polling dan pendataan dan informasi juga dilakukan di 5 stadion lain di provinsi Jawa Timur yaitu stadion Gelora Madura Ratu Pamelan Kabupaten Pamekasan (markas Madura United), stadion Petrokimia Kabupaten Gresik, Gelora Joko Samudro stadion, Kabupaten Gresik, Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan (kandang Persela Lamongan) dan terakhir stadion Gelora Delta, Kabupaten Sidoarjo.

Dalam evaluasi tersebut, tim Kementerian PUPR mengumpulkan data mulai dari informasi profil umum stadion, gambar perencanaan, laporan perencanaan, sertifikat laik operasi (SLF), izin mendirikan bangunan (IMB), dokumen SOP pengoperasian dan pemeliharaan stadion, hasil uji commissioning stadion, analisis perkuatan ketahanan gempa dan penentuan beban seismik desain yang digunakan dalam analisis gempa akhir, data survei tanah dan dokumen lain yang berkaitan dengan stadion.

Audit teknis/penilaian teknis gedung stadion yang digunakan untuk pertandingan Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 dilakukan oleh Komite Keandalan Gedung (KKBG). Instruksi itu diberikan Presiden Joko Widodo kepada Kementerian PUPR pascatragedi Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan 135 orang pada awal Oktober lalu.

**)

Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di grup Telegram TI Update. Suka, klik tautan ini dan bergabung. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button
//