Mendukung KTT G20, pendukung Bali United menggelar aksi bersih-bersih pantai Sanur di Denpasar Selatan
Wartawan Tribunnews.com Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sabtu (29/10/2022) sejumlah pendukung militan Bali United turun tangan membersihkan sampah di sepanjang Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar Selatan, Bali.
Wahyudi, koordinator kegiatan, mengatakan pantai merupakan aset yang harus dijaga bersama.
Baca Juga: Pulihkan Perekonomian Bali, Diperlukan Dukungan Masyarakat Agar KTT G20 Lancar
“Kami tunjukkan kepada wisatawan bahwa pantai Bali bersih, bebas sampah plastik, penduduk ramah, kawasan aman dan damai,” kata Wahyudi dalam keterangan tertulis, Minggu (30/10/2022).
Tujuan dari aksi bersih pantai tersebut, kata Wahyudi, adalah untuk mengurangi sampah, khususnya plastik.
Selain itu, menurut Wahyudi, Pantai Mertasari kini menjadi tempat wisata yang ramai pengunjung.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan pesisir agar tercipta lingkungan yang bersih,” jelas Wahyudi.
Selain itu, Wahyudi mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Bali siap menjadi tuan rumah acara nasional dan internasional yang ramah, aman dan damai.
Kegiatan bersih pantai ini diprakarsai oleh perwakilan komunitas penggemar Bali yang terdiri dari Brigas Bali, Serdadu Tridartu Pemecutan, Semetin 69, Komunitas Sepak Bola, Suporter Independen dan Hooligan Bali Utara.
Baca Juga: Mabes Polri Cek Keamanan Kendaraan pada KTT G20 di Bali
Dalam membersihkan pantai, komunitas pendukung Bali juga mendukung suksesnya KTT G20 di Bali.
Mereka mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi mendukung suksesnya KTT G20.
“Dalam kegiatan ini kami membuat poster dan spanduk bertuliskan ‘Hentikan Sampah Plastik, Pantaiku Bersih, Bali Damai, Suporter Bali Peduli, Ayo… Jaga Bali, Bali Aman dan Damai, Anak Pantai Terjadi di KTT G20, Terjadi KTT G20,” kata Wahyudi.
Ia juga mengajak seluruh pengunjung untuk menjaga kebersihan pantai dan tidak kotor.
“Kami berharap bisnis kebersihan pantai juga semakin ringan dan elemen masyarakat lainnya dapat berpartisipasi,” kata Wahyudi.
Source: news.google.com