Polres Tangsel berjanji akan menuntaskan penyidikan kasus pelemparan bus tunggal Persis di Tangerang

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com – Kabid Humas Polres Tangerang Selatan Ipda Galih berjanji, pihaknya akan mengusut tuntas kasus pelemparan batu di bus regu Persis Solo.

Galih mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyerangan bus regu Persis Solo di Jalan Boulevard Diponegoro, Desa Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.

“Sementara penyerangan bus masih kita selidiki dulu,” kata Galih kepada wartawan di Mapolres Tangsel, Minggu (29/1/2023).

Baca Juga: Bus Persis Solo Dilempar Batu Usai Pertandingan di Tangerang, 2 Pelaku Ditangkap

Pelemparan batu ke arah bus tim Persis Solo terjadi sekitar pukul 17.45 WIB, Sabtu (28/1/2023), usai pertandingan pekan ke-21 mereka di Indomilk Arena, dengan skor akhir 0-0.

Galih menjelaskan, suporter Persita Tangerang melempari bus pemain Persis Solo dengan batu saat keluar dari stadion.

“Ya habis pertandingan, busnya padam. Lalu (dilempari batu) busnya, keliling stadion,” jelasnya.

Baca Juga: Bus Persis Solo Dilempar Batu di Tangerang, Polda Metro: Ajang Evaluasi Bersama

Untuk saat ini, kata Galih, pihaknya masih menyelidiki tujuh orang yang diduga melakukan pelemparan batu.

Jika terbukti bersalah, mereka akan dijerat Pasal 170 KUHP, dengan ancaman hukuman hingga lima tahun penjara.

Akibat tindakan yang dilakukan penulis, bus yang ditumpangi pemain Persis Solo itu mengalami pecah kaca di bagian depan.

Salah satu kru resmi Persis Solo juga mengalami cedera jari robek akibat kejadian ini.

Dapatkan pembaruan berita terpilih Dan berita terbaru setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update”, like klik link lalu subscribe. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.

Source: news.google.com