TRIBUNMATARAMAN.IT – Kabar gembira membayangi PSIS Semarang. Pasalnya, PT LIB tidak akan menerapkan sistem bubble tiga pertandingan jika jadwal Liga 1 resmi diperbarui.
Sebelumnya, sistem bubble sempat dibicarakan pemain PSIS Semarang, Taisei Marukawa, dan Persib Bandung. Pasalnya, jika sistem bubble diterapkan, kesempatan bermain di kandang akan hilang.
Diketahui, PT LIB berencana menggelar lanjutan Liga 1 2022/2023 dengan sistem bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Selanjutnya format bubble hanya akan berjalan hingga akhir babak pertama, setelah itu akan kembali ke kompetisi normal.
Baca Juga: Drama Lionel Messi Vs Canelo Alvarez, Striker PSG Terinjak-injak Kaus Diakhiri Petinju Meksiko Minta Maaf
Baca juga: Milan Bakal Coba di Dubai, Zlatan Ibrahimovic Masuk Daftar Skuad Stefano Pioli
Namun, sebelum Liga 1 dihentikan, ada tiga pertandingan yang belum terlaksana.
Menyusul kejadian di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 antara lain pertandingan Persib vs Persija dan PSIS Semarang vs Bhayangkara FC.
Terkait tiga pertandingan yang ditunda, Chief Manager PT LIB Ferry Paulus mengatakan bahwa tiga pertandingan yang ditunda tersebut tidak masuk dalam sistem bubble karena keterbatasan waktu.
Rencananya pertandingan antara Persib dan Persija, PSIS dan Bhayangkara FC serta Barito Putera dan PSM.
akan diterapkan setelah selesainya sistem bubble di babak pertama Liga 1.
“Tiga pertandingan yang ditunda berlangsung di luar ‘gelembung’,” katanya.
Meski begitu, Ferry Paulus menegaskan, semua rencana LIB terkait kelanjutan Liga 1 bergantung pada izin massa Mabes Polri.
“Itu semua tergantung izin polisi,” kata Ferry.
Obrolan Taisei Marukawa
Shunsuke Nakamura (kiri) dan Taisei Marukawa dalam video percakapan mereka tentang karir sepak bola di Indonesia yang diunggah ke Youtube. (Youtube??????????)
Source: news.google.com
