Saling lempar batu, pendukung PSIS dikawal polisi – Solopos.com
SOLOPOS.COM – Wakapolda Solo, AKBP Gatot Yulianto (kanan), langsung memandu pengamanan suporter keluar Stadion Manahan Solo dalam laga Persis Solo vs PSIS Semarang, Sabtu (9/3/2022) WIB malam. (Polisi khusus / kesepian)
Solopos.com, HANYA – Usai derbi Jateng, Persis Solo vs PSIS Semarang, sempat terjadi friksi di kalangan suporter. Pemberontakan bermula saat ratusan suporter Semarang meninggalkan stadion Manahan pada Sabtu (9/3/2022).
Suporter yang diangkut truk terlibat saling lempar batu dengan suporter Persis Solo. Kericuhan terjadi di kawasan Plaza Manahan.
PromoDukung BUMN Dukung UMKM Go online, Tokopedia Daftarkan 2.000 NIB
Saat itu, petugas gabungan Polsek Lone dan Brimob Polda Jateng langsung mengamankan posisi tersebut.
Penutupan Jalan Adi Sucipto sempat terjadi beberapa saat, sementara truk yang hendak berangkat diperiksa polisi.
Polisi menemukan sederet batu yang disimpan pendukung untuk dilempar. Saya juga menemukan botol minuman keras (liqueur).
Baca juga: Fantastis! Suporter Persis Solo dan Suporter PSIS Semarang saling menghormati
Usai pemeriksaan dan pengamanan, para pendukung PSIS asal Semarang langsung dikawal untuk melanjutkan perjalanan menuju Semarang.
Sebanyak 1.000 personel terlibat mengamankan pertandingan Liga 1 Indonesia antara Persis Solo melawan PSIS Semarang.
Baca juga: Persis Solo Digelar PSIS Semarang, Begini Komentar Kaesang
Wakapolres Solo, AKBP Gatot Yulianto, menegaskan bentrokan tersebut tidak memakan korban jiwa.
“Tidak ada korban jiwa, memang ada batu, tapi batu dan pendukungnya kita amankan,” kata AKBP Gatot Yulianto, Sabtu (3/9/2022).
Baca juga: Persaudaraan! Pasoepati ajak ribuan pendukung PSIS Semarang
Pengamanan dan pengawalan dilakukan dalam lomba lari estafet dari Polres Sukoharjo, Karanganyar menuju Semarang.
“Sudah kita amankan dan selanjutnya estafet pengamanan akan datang ke Semarang,” katanya.
Source: www.solopos.com