Usai Lebaran, Berat Badan Pemain Persik Kediri Naik
Kediri, Giornalememo.com – Tim teknis Persik Kediri terus memantau perkembangan kondisi fisik para pemain.
Setelah sekitar satu bulan liburan karena persaingan yang terhenti, para anggota keluarga Peach diamati mengalami kenaikan berat badan, meskipun tidak secara signifikan.
“Latihan di rumah, seberat apapun program latihan yang kita berikan, pasti tidak akan terkontrol secara optimal. Tapi setelah pemain dijemput lagi, saya melihat berat badan mereka sedikit meningkat hingga kenaikannya tidak signifikan,” kata Pelatih Fisik Persik Kediri Budi Kurnia, Jumat (11/11).
Baca Juga: Ditinggalkan Ibu ke Dapur, Anak Tenggelam di Sungai Irigasi Marmoyo
Berdasarkan pengamatannya, ada BMI 75 yang naik menjadi 76,5. Kenaikan berat badan tidak lebih dari 2 atau 3 kilogram. Menurut Budi, kondisinya masih dalam batas normal.
“Jadi BMI masih normal, tapi ini bisa jadi rekor buat tim pelatih. Mungkin mulai Senin depan akan ada program fisik yang lebih intens,” ujarnya.
Budi mengaku alasan memilih lebih fokus pada latihan kekuatan dan daya tahan selama liburan karena tim pelatih tidak ingin melukai para pemain. Dengan menerapkan latihan tersebut, mereka mampu mencegah penampilan fisik minion tim berjuluk Macan Putih itu turun drastis.
Baca juga: Rangkuman Verfak, 2 Parpol Dalam Proses Perbaikan Kota Kediri
Ada ketakutan dari pihak tim pelatih bahwa pemain tidak akan bisa mengendalikan diri sepenuhnya ketika porsi latihan yang diberikan terlalu banyak dengan berbagai variasi. Sehingga latihan yang diberikan cukup untuk mencegah fisik pemain turun drastis, meski sentuhan pemain pada bola juga sedikit berkurang.
“Kalau hanya kekuatan dan daya tahan, intensitasnya tidak terlalu tinggi. Namun, dalam hal kerja kardiovaskular, jantung dan paru-paru masih terjaga. Artinya kalau disatukan lagi, komponen fisiknya tidak akan turun terlalu drastis,” ujarnya.
Source: news.google.com