Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka geram dengan penyerangan bus Persis Solo itu. Berikut tanggapan polisi
Suara Denpasar – Belum kering duka atas tragedi Kanjuruhan Malang, aksi kekerasan sepak bola kembali mewarnai Liga 1. Kali ini pemain Persis Solo dan bus resmi menjadi sasaran suporter yang tidak bertanggung jawab usai pertandingan melawan Persita Tangerang.
Tindakan tidak terhormat ini menuai kecaman dari berbagai pihak. Termasuk Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang geram dengan ulah oknum suporter yang terus berkeliaran bebas.
Putra sulung Presiden Jokowi itu pun membagikan kekesalannya di akun Twitter @gibran_tweet. Bahkan mendorong Kapolri Listyo Sigit Purnomo untuk mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku.
Menurutnya, aksi kekerasan dalam dunia sepak bola seperti pelemparan pemain Persis Solo ke dalam bus merupakan efek domino dari tragedi Kanjuruhan Malang yang belum selesai.
Baca Juga: Muncul Spanduk Dugaan Tolak Kedatangan Anies Baswedan di Lombok
“Mohon maaf Kapolres @listyosigitp. Mohon maaf jika saya lancang dan tidak sopan. Insiden pelemparan ke bus pemain @persisofficial akan terus terjadi. Ini merupakan rangkaian tindakan tidak terpuji terhadap pelaku kerusuhan di Kanjuruhan,” ujarnya. tweeted.
Gibran menilai, jika oknum di Kanjuruhan Malang tidak ditindak tegas, oknum lainnya akan lebih ugal-ugalan dan tidak takut melakukan kekerasan.
Juga, serangkaian peristiwa kekerasan serupa seperti bom waktu. Artinya siapa saja bisa menjadi target selanjutnya.
“Ayo semuanya serius. Dino ini [email protected] seng adalah korban. Mungkin besok sesuatu yang lain akan terjadi. Semuanya seperti bom waktu. Tinggal nunggu bad turn aja bos. TIDAK ADA PAUS YA!! APAKAH KAMU MENUNGGU GILIRAN MONYET!!!!” cuitnya lagi.
Akun Polda Jateng pun membalas kicauan Gibran tersebut. Melalui akun Twitter @poldajateng_, polisi berjanji akan meningkatkan pengamanan.
Baca Juga: Juara Indonesia Masters 2023, An Se Young berterima kasih atas dukungan penonton ke Istora
“Baik terima kasih atas informasinya. Ke depan akan kami tingkatkan pengamanan dan investigasi pelakunya @dit_krimumjtg @ditsamaptajtg @Polresta_Solo,” jawabnya (Askara/*).
Memuat…
Source: news.google.com